Ulangan 5:2-3
5:2 TUHAN, Allah kita, telah mengikat perjanjian
1 dengan kita di Horeb.
5:3 Bukan dengan nenek moyang kita TUHAN mengikat perjanjian itu, tetapi dengan kita,
kita yang ada di sini pada hari ini, kita semuanya yang masih hidup.
Keluaran 15:2
15:2 TUHAN itu kekuatanku
dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku.
Ia Allahku,
kupuji Dia, Ia Allah bapaku, kuluhurkan
Dia.
Keluaran 20:19
20:19 Mereka berkata kepada Musa: "Engkaulah berbicara dengan kami, maka kami akan mendengarkan; tetapi janganlah Allah berbicara
dengan kami, nanti kami mati.
"
Keluaran 24:7
24:7 Diambilnyalah kitab perjanjian
itu, lalu dibacakannya dengan didengar oleh bangsa itu dan mereka berkata: "Segala firman TUHAN akan kami lakukan dan akan kami dengarkan.
"
Keluaran 24:2
24:2 Hanya Musa sendirilah yang mendekat
kepada TUHAN, tetapi mereka itu tidak boleh mendekat, dan bangsa itu tidak boleh naik bersama-sama dengan dia."
Keluaran 34:31
34:31 Tetapi Musa memanggil mereka, maka Harun dan segala pemimpin
jemaah itu berbalik kepadanya dan Musa berbicara kepada mereka.
Yesaya 12:2
12:2 Sungguh, Allah itu keselamatanku;
aku percaya
dengan tidak gementar, sebab TUHAN
ALLAH itu kekuatanku
dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku.
"
Yesaya 44:5
44:5 Yang satu akan berkata: Aku kepunyaan
TUHAN
2 , yang lain akan menyebut dirinya dengan nama Yakub, dan yang ketiga akan menuliskan pada tangannya:
Kepunyaan TUHAN,
dan akan menggelari dirinya dengan nama Israel."
Zakharia 13:9
13:9 Aku akan menaruh yang sepertiga itu dalam api
dan akan memurnikan mereka seperti orang memurnikan perak.
Aku akan menguji mereka, seperti orang menguji emas.
Mereka akan memanggil
nama-Ku,
dan Aku akan menjawab
mereka. Aku akan berkata: Mereka adalah umat-Ku,
dan mereka akan menjawab: TUHAN adalah Allahku!
"
Kisah Para Rasul 27:23
27:23 Karena tadi malam seorang malaikat
dari Allah, yaitu dari Allah yang aku sembah
sebagai milik-Nya, berdiri di sisiku,
Roma 6:13
6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman,
tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
Roma 6:1
Mati dan bangkit dengan Kristus
6:1 Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan?
Bolehkah kita bertekun dalam dosa
3 4 , supaya semakin bertambah
kasih karunia itu?
Kolose 1:19-20
1:19 Karena seluruh kepenuhan
Allah berkenan
diam di dalam Dia
5 ,
1:20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan
segala sesuatu dengan diri-Nya
6 , baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga,
sesudah Ia mengadakan pendamaian
oleh darah
salib Kristus.
Kolose 1:2
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
7 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Kolose 1:5
1:5 oleh karena pengharapan,
yang disediakan bagi kamu di sorga.
Tentang pengharapan itu telah lebih dahulu kamu dengar dalam firman kebenaran,
yaitu Injil,
1 Full Life: PERJANJIAN.
Nas : Ul 5:2
Keselamatan Israel merupakan suatu karunia ilahi yang diberikan
sesuai dengan perjanjian Allah bahwa Ia akan mengangkat bangsa Israel
sebagai anak-anak-Nya supaya memelihara dan memberkati mereka, sehingga
mereka dapat tinggal lama di tanah yang diberikan Allah kepada mereka
(Ul 4:40); sebagai tanggapan penuh syukur Israel diharapkan menerima
Allah sebagai Tuhan mereka untuk disembah, dikasihi, dihormati, dan ditaati
dalam iman yang hidup. Untuk pembahasan mengenai perjanjian Allah dengan
Israel
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL;
dan
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN ABRAHAM, ...;
untuk pembahasan mengenai perjanjian yang mengikat orang percaya di dalam
Kristus
lihat cat. --> Luk 22:20;
[atau ref. Luk 22:20]
lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.
2 Full Life: AKU KEPUNYAAN TUHAN.
Nas : Yes 44:5
Hasil penting dari pencurahan Roh Kudus atas kita adalah kesaksian
kita bahwa kita ini milik Tuhan dan bahwa Dia itu Bapa sorgawi kita. Roh
menciptakan di dalam diri kita keyakinan bahwa kita adalah milik Allah dan
bahwa kita mempunyai segala hak dan wewenang selaku anak-Nya
(lihat cat. --> Rom 8:16;
lihat cat. --> Gal 4:6).
[atau ref. Rom 8:16; Gal 4:6]
3 Full Life: BOLEHKAH KITA BERTEKUN DALAM DOSA?
Nas : Rom 6:1
Dalam pasal Rom 6:1-23 Paulus mempersoalkan anggapan salah bahwa
orang percaya boleh berbuat dosa terus dan tetap aman dari hukuman karena
kasih karunia Allah dalam Kristus. Paulus menanggapi penyimpangan
antinomianis dari ajaran kasih karunia dengan menekankan satu kebenaran
dasar: orang percaya sejati dikenal sebagai "dalam Kristus" oleh karena
dibaptis dalam Kristus dan kematian mereka terhadap dosa. Mereka sudah
berpindah dari alam dosa kepada alam hidup -- bersama Kristus (ayat
Rom 6:2-12). Karena orang percaya sejati telah memisahkan diri secara
pasti dari dosa, mereka tidak akan terus hidup dalam dosa. Sebaliknya,
jikalau orang berbuat dosa terus, mereka bukan orang percaya sejati (bd.
1Yoh 3:4-10). Sepanjang pasal ini Paulus menekankan bahwa mustahil
seseorang menjadi hamba dosa dan hamba Kristus sekaligus (ayat
Rom 6:11-13,16-18). Jikalau mereka menyerahkan diri kepada dosa,
hasilnya adalah hukuman dan kematian kekal (ayat Rom 6:16,23).
4 Full Life: DOSA.
Nas : Rom 6:1
Teks :
- 1) PB memakai beberapa kata Yunani untuk melukiskan berbagai aspek
dosa. Yang paling penting adalah:
- (a) _Hamartia_ yang berarti "pelanggaran", "perbuatan salah", atau
"berdosa kepada Allah" (Yoh 9:41).
- (b) _Adikia_ yang artinya "kejahatan", "kelaliman" atau
"ketidakadilan" (Rom 1:18; 1Yoh 5:17). Kata ini dapat dilukiskan
sebagai kekurangan kasih karena semua pelanggaran bersumber dari
kegagalan untuk mengasihi (Mat 22:37-40; Luk 10:27-37). _Adikia_
juga merupakan suatu kuasa pribadi yang dapat memperbudak dan menipu
(Rom 5:12; Ibr 3:13).
- (c) _Anomia_ yang artinya "kedurhakaan", "pelanggaran hukum", dan
"menentang hukum Allah" (ayat Rom 6:19; 1Yoh 3:4).
- (d) _Apistia_ yang artinya "ketidakpercayaan" atau "ketidaksetiaan"
(Rom 3:3; Ibr 3:12).
- 2) Dari definisi ini dapat disimpulkan bahwa hakikat dosa adalah sifat
mementingkan diri, yaitu menginginkan hal-hal dan kesenangan untuk diri
sendiri tanpa menghiraukan kesejahteraan orang lain atau perintah Allah.
Sikap ini mengakibatkan kekejaman kepada orang lain dan pemberontakan
terhadap Allah dan hukum-Nya. Akhirnya dosa menjadi penolakan untuk
tunduk kepada Allah dan Firman-Nya (Rom 1:18-25; 8:7). Dosa adalah
perseteruan dengan Allah (Rom 5:10; 8:7; Kol 1:21) dan ketidaktaatan
kepada-Nya (Rom 11:32; Ef 2:2; 5:6).
- 3) Dosa juga menjadi kerusakan moral di dalam manusia yang menentang
semua kemauan yang lebih baik dalam manusia. Dosa menyebabkan kita
senang melakukan ketidakadilan dan juga menyenangi tindakan jahat orang
lain (Rom 1:21-32; bd. Kej 6:5). Dosa juga merupakan kuasa yang
memperbudak dan merusak (Rom 3:9; 6:12 dst; Rom 7:14; Gal 3:22).
Dosa berakar dalam keinginan manusia (Yak 1:14; 4:1-2;
lihat cat. --> 1Pet 2:11).
[atau ref. 1Pet 2:11]
- 4) Dosa memasuki umat manusia melalui Adam (Rom 5:12), mempengaruhi
semua orang (Rom 5:12), mengakibatkan hukuman ilahi (Rom 1:18),
mendatangkan kematian jasmaniah dan rohaniah (ayat Rom 6:23;
Kej 2:17), dan hanya dapat dilenyapkan sebagai suatu kekuatan oleh
iman kepada Kristus dan karya penebusan-Nya (Rom 5:8-11; Gal 3:13;
Ef 4:20-24; 1Yoh 1:9; Wahy 1:5).
5 Full Life: SELURUH KEPENUHAN ALLAH ... DIAM DI DALAM DIA.
Nas : Kol 1:19
Paulus menyatakan ke-Allahan Kristus dengan kata-kata yang paling
jelas. Seluruh kepenuhan ke-Allahan yang sempurna dengan segala kuasa dan
kodrat-Nya berdiam di dalam Kristus (Kol 2:9; bd. Ibr 1:8).
6 Full Life: MEMPERDAMAIKAN SEGALA SESUATU DENGAN DIRI-NYA.
Nas : Kol 1:20
Umat manusia dan segala sesuatu dalam alam semesta dipersatukan dan
diselaraskan di bawah Kristus (bd. ayat Kol 1:16-18). Akan tetapi, ini
tidak berarti bahwa semua orang diperdamaikan terlepas dari kehendak
mereka. Orang yang menolak tawaran perdamaian Kristus tetap menjadi musuh
Allah (Rom 2:4-10).
7 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.